Home > News > Mengapa Karyawan Langgar Peraturan Perusahaan? Berikut Alasan yang Sering Diungkapkan

Mengapa Karyawan Langgar Peraturan Perusahaan? Berikut Alasan yang Sering Diungkapkan

Admin | 1 year ago

Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karena melanggar peraturan perusahaan seolah-olah menjadi satu-satunya cara untuk memberi hukuman kepada karyawan. Kebijakan tersebut tentu ditentang banyak karyawan. Oleh karena itu, sebaiknya leader atau owner melihat secara objektif.

Sejatinya, peraturan perusahaan berfungsi untuk menciptakan ketertiban dan keselamatan di lingkungan kerja.

Melihat dari pengertiannya, peraturan perusahaan adalah aturan tertulis di suatu organisasi. Peraturan ini mengikat perusahaan dan karyawan.

Di dalamnya, peraturan menjelaskan hak dan kewajiban yang dilakukan oleh perusahaan dan karyawan. Ketika salah satu, baik itu perusahaan atau karyawan, tidak memenuhi hak atau kewajibannya, maka hal itu dapat disebut sebagai pelanggaran peraturan perusahaan.

Karyawan Selalu Salah dan Perusahaan Selalu Benar, Apa Iya?

Leader atau owner pasti menginginkan karyawannya taat aturan sehingga lingkungan kerja menjadi tertib. Puncaknya, ketika lingkungan sudah tertib, tujuan perusahaan akan tercapai.

Ketika ada karyawan yang melakukan pelanggaran peraturan perusahaan, rasanya gemas sekali untuk menegur sekeras-kerasnya.

Namun, tunggu sebentar, apakah karyawan memang ada niat untuk melanggar peraturan? Apakah karyawan memang tidak ingin diatur?

Travis Braderry, CEO Talent Smart EQ, dalam esainya yang berjudul “9 Idiotic Office Rules That Drive Everyone Insane”, menyatakan jika peraturan yang “konyol” justru akan menurunkan semangat karywan.

Akibatnya, ketika karyawan tidak semangat menjalaninya, pelanggaran peraturan perusahaan akan banyak ditemukan.

Salah satu saran yang diajukan Travis adalah meninjau kembali peraturan-peraturan yang “konyol”. Peraturan yang adil dan masuk akal akan menambah mood dan produktivitas kerja karyawan.

Poinnya adalah, ketika karyawan melanggar peraturan, baiknya Anda melihat secara objektif alasannya. Karena, setiap karyawan juga menginginkan adanya ketertiban, termasuk menaati peraturan.

Sayangnya, tidak semua niat baik berjalan lancar, akibatnya karena satu atau dua hal, karyawan melanggar peraturan yang sudah ditentukan.

Karyawan Melanggar Aturan, Apakah Sengaja?

Mengetahui alasan pelanggaran peraturan perusahaan berguna untuk menentukan hukuman yang tepat.

Mungkin, beberapa orang mempunyai prinsip yang saklek, apa pun alasannya, melanggar peraturan harus dihukum.

Namun, jika Anda pemimpin yang bijak, ada baiknya mengetahui terlebih dahulu alasan karyawan melanggar peraturan, baru menentukan hukuman yang tepat.

Berikut adalah penjelasan alasan karyawan melanggar peraturan perusahaan:

1. Perusahaan tidak melibatkan karyawan

Menurut Undang-undang Ketenagakerjaan, persuahaan wajib melibatkan karyawan ketika menyusun peraturan perusahaan. Setelah disahkan, perusahaan juga wajib menyosialisasikan kepada seluruh karyawan.

Komunikasi yang baik jadi kunci agar peraturan dipahami dan diterima oleh karyawan. Karyawan perlu mengetahui alasan di balik peraturan tersebut, sehingga akan tahu konsekuensinya jika peraturan dilanggar.

2. Karyawan salah memahami peraturan

Salah satu alasan karyawan melanggar peraturan adalah, karena salah memahami peraturan. Beberapa kasus, salah paham ini memang terjadi, tapi di kasus yang lain itu hanya sebagai alasan saja.

Anda harus jeli, mana karyawan yang melanggar karena salah memahami dan mana karyawan yang hanya alasan saja. Karena, meski pun karyawan belum paham, perusahaan tetap wajib menegur karyawan tersebut.

3. Karyawan menghadapi gangguan

Di tempat kerjanya Andi, peraturan jam masuk adalah pukul 08.00. Agar tidak telat Andi berangkat dari rumah pukul 06.30. Namun, beberapa hari ini, Andi selalu telat masuk. Alasannya, rute yang biasas dia lewati sedang terjadi perbaikan jalan sehingga menimbulkan kemacetan.

Kasus di atas menjelaskan jika Andi tidak ada niat untuk melanggar, tapi dia mengalami gangguan.

Gangguan adalah sesuatu yang tidak biasa sehingga merusak rutinitas karyawan. Contohnya, terlambat masuk kantor karena macet di jalan.

4. Peraturan sudah tidak relevan

Ada berapa banyak peraturan yang sudah usang, tapi masih dipakai di tempat Anda? Peraturan yang tidak relevan kerap dilanggar oleh karyawan. Bisa jadi, karyawan beranggapan peraturan tersebut tidak memiliki dampak untuk perusahaan, sehingga tidak akan terjadi apa-apa jika dilanggar.

Jika perusahaan masih menggunakan peraturan tersebut, ada baiknya menyosialisasikan lebih intens kepada karyawan. Jelaskan jika peraturan tersebut masih berguna untuk perkembangan perusahaan.

5. Peraturan terlalu kaku

Perusahaan yang terlalu kaku dan cenderung konyol akan merusak semangat karyawan untuk tertib.

Dia akan menganggap peraturan tersebut tidak adil dan cenderung kaku. Akibatnya, karyawan akan melanggar karena tidak ada kesepahaman peraturan antara perusahaan dan karyawan.

Penutup

Judul artikel ini menyertakan kata tanya “mengapa”, artinya ada penjelasan alasan karyawan melanggar peraturan. Karyawan bukan kelompok yang tidak bersedia diatur sehingga selalu menaati peraturan. Ketika melanggar, karyawan ada alasan yang jadi penyebabnya.

Mengetahui alasan melanggar peraturan berguna bagi perusahaan untuk menentukan hukuman yang tepat. Hukuman yang tepat dan adil lebih mudah diterima oleh karyawan sebagai pembelajaran. Bagaimanapun juga, peraturan perusahaan adalah salah satu pilar agar terjadinya bisnis autopilot.

Selain peraturan perusahaan, Anda juga dapat menggunakan Profitku agar bisnis menjadi autopilot. Fitur-fitur profitku mendukung perusahaan untuk berkembang dan mencapai tujuannya. Salah satu fitur unggulannya adalah memantau kesehatan perusahaan hanya dalam satu sentuhan.