Home > News > KPI untuk Asuransi Agar Memudahkan Proses Klaim Nasabah

KPI untuk Asuransi Agar Memudahkan Proses Klaim Nasabah

Admin | 1 year ago

Bagian klaim merupakan salah satu departemen yang penting di perusahaan asuransi. Agar kinerjanya efektif, dibutuhkan Key Performance Indicators (KPI) asuransi bagian klaim.

Bagian klaim jika dikelola dengan baik akan meningkatkan citra perusahaan asuransi. KPI perusahaan asuransi bagian klaim akan memandu karyawan untuk bekerja sesuai jalur. Sehingga, citra dan tujuan perusahaan tercapai.

Bisa dibilang, bagian klaim merupakan ujung tombak perusahaan asuransi. Musababnya, bagian ini akan berhadapan langsung kepada nasabah atau pihak tertanggung yang akan melakukan proses klaim.

Perusahaan asuransi properti, kendaraan, kesehatan jiwa, dan jenis lainnya mempunyai departemen atau bagian klaim. Bekerja di bagian ini membutuhkan ketelitian, empati, dan rasa sabar. Terutama ketika pihak tertanggung mengajukan klaim atas peristiwa yang dihadapi.

Pada bagian klaim, mempekerjakan beberapa jenis karyawan dengan fungsi masing-masing. Ada karyawan yang bertanggung jawab mengurus dokumen klaim, menerima pengajuan klaim, dan tugas administrasinya.

Salah satu jabatan yang ada di bagian klaim perusahaan asuransi adalah adjuster. Adjuster akan melakukan pemeriksaan dan penilaian dari tuntutan ganti rugi yang ajukan nasabah. Sederhananya, adjuster yang akan menilai dan menentukan besaran ganti rugi yang dikabulkan.

Adjuster ada dua tipe, yaitu in-house atau independen. Tipe in-house artinya adjuster bagian dari perusahaan asuransi (karyawan). Sedangkan tipe independen artinya adjuster dikontrak dari pihak ketiga oleh perusahaan asuransi.

Secara umum, ruang lingkup kerja bagian klaim di perusahaan asuransi adalah:

  • Menerima ajuan klaim dari nasabah
  • Menyesuaikan dan mengevaluasi apakah suatu kerugian dapat ditanggung atau tidak
  • Melakukan penilaian dan investigasi untuk mencegah klaim curang
  • Menentukan jumlah uang atau ganti rugi yang dibayarkan kepada nasabah sesuai dengan kerugian
  • Tugas lain yang menyangkut proses klaim

KPI asuransi bagian klaim akan membantu karyawan untuk fokus bekerja. Juga, KPI akan melancarkan ruang lingkup di atas.

Di artikel ini, Profitku akan memberikan daftar KPI untuk persuahaan asuransi bagian klaim yang dapat diterapkan di perursahaan Anda.

KPI Asuransi

1. Frekuensi klaim

Menurut Profitku, KPI paling penting untuk perusahaan asuransi bagian klaim adalah frekuensi nasabah melakukan klaim.

Frekuensi klaim memprediksi berapa banyak klaim yang dilakukan nasabah berdasarkan jumlah polis yang ada. KPI ini akan membantu pengelolaan arus kas perusahaan.

2. Biaya klaim (Components of Claim Costs/CCC)

Proses akuisisi atas klaim yang diajukan nasabah membutuhkan waktu yang panjang. Ada proses yang dilewati mulai dari biaya hukum, penilaian oleh adjuster, dan proses administrasi lainnya.

KPI ini berguna untuk mengukur efisiensi ketika proses klaim dilakukan. Semakin efisien akan mengeluarkan biaya yang lebih sedikit.

3. Rata-rata waktu yang dibutuhkan menyelesaikan klaim

KPI ini akan mengukur waktu yang dibutuhkan untuk memproses klaim oleh nasabah. Penting untuk memproses klaim dengan waktu yang singkat. Klaim yang lebih cepat akan meningkatkan kepercayaan dan nilai positif di mata pelanggan.

4. Rasio klaim

Rasio klaim akan mengkur jumlah klaim dalam satu periode dan membaginya dengan premi perusahaan.

Jika angka rasio klaim lebih tinggi akan berdampak pada opersional dan premi perusahaan. Sedangkan jika angka rasio klaim rendah, ini menandakan ada proses yang sulit sehingga nasabah jarang yang mengajukan klaim.

5. Kepuasan nasabah

Mudahnya sepert ini, jika bagian klaim mampu membuat senang nasabah, itu sama saja nasabah puas dengan satu perusahaan. Proses klaim yang tidak menyulitkan adalah hal yang disukai nasabah.

Oleh karena itu, KPI ini juga penting untuk diukur pada bagian klaim di perusahaan asuransi.

Penutup

Saat ini, masyarakat mulai melirik asuransi sebagai alat pelindung di masa depan ketika terjadi musibah. Masyarakat percaya perusahaan asuransi akan membantu ketika adanya musibah. Penting untuk menjaga rasa percaya masyarakat.

Salah satu cara yang dapat dilakukan dalam membangun rasa percaya masyarakat adalah proses yang efisien saat klaim. Melalui KPI untuk asuransi bagian klaim, membuat proses kerja lebih efisien.

Menggunakan Profitku akan membantu Anda dalam memantau Key Performance Indicators (KPI) untuk asuransi bagian klaim. Pemantauan di Profitku dapat dilakukan secara real time. Selain itu, Anda dapat memantau kesehatan perusahaan dalam satu dashboard.